“Bandel, Kalem, Dalem” adalah tiga kata yang mendeskripsikan Kopi Lima Detik. Kopi ‘bandel’ yang mampu membuat penikmatnya menjadi playful dengan kualitas produk yang ditawarkan, suasana hati ‘kalem’ dengan indahnya interior dan kelembutan kopi arabika yang di roast oleh spesialisasi produk sendiri, dan dibuat oleh pengrajin kopi yang dalem skill-nya.
Coffee roastery yang sudah memiliki 4 cabang outlet di Jakarta ini memiliki arti yang unik dibalik namanya, yaitu kopi diharapkan habis dalam lima detik saking enaknya. Unik sekali bukan?


Sempat bergelut di dunia hiburan sebagai seorang DJ selama 20 tahun, Riri Mestika selaku CEO dari perusahaan yang menaungi Kopi Lima Detik memutuskan untuk kembali berkecimpung di bidang F&B. Karena fokusnya yang terbelah dengan dunia musik, pada awalnya perjalanan Mas Riri tidak selalu datar dan mulus. Namun latar belakang akademiknya di bidang hospitality, membantu Mas Riri sehingga berhasil membangun usaha kopi dan restoran hingga pada titik ini.
Nah, tidak hanya kedai kopi saja, Mas Riri juga adalah “the man behind” yang menggarap restoran Eightynine, Karma Takes Over roastery, dan juga ricebowl Nasi Jeruk Tanggal Tua. Selagi mampir ke Kopi Lima Detik, kalian wajib mencoba menu Nasi Jeruk andalannya. Rasa gurih dari bumbu daging bercampur dengan kesegaran daun jeruk menimbulkan rasa umami yang menggugah selera.

Dengan menggunakan brand roastery milik sendiri, Kopi Lima Detik semakin yakin dengan kualitas yang dimilikinya. Biji kopi arabika disajikan selembut mungkin dan rendah kafein, sehingga dapat dinikmati oleh setiap kalangan, dan tentunya tidak bikin deg-degan. Sesuai dengan jargon mereka yaitu “arabicalm” dan “arabically calm”.
Menurut Mas Riri, branding tidak melulu soal nama, logo, dan tempat saja, tapi adalah bagaimana orang lain melihat kita, experience yang beradu dengan kualitas produk, dan bagaimana kita ingin dikenal. Sehingga untuk dapat bertahan di dunia F&B, sudah menjadi sebuah keharusan untuk menjadi kreatif dan inovatif.





Dengan konsep desain interior yang minimalis dan industrial, Kopi Lima Detik tetap memperhatikan nilai estetika sehingga kamu bisa betah berlama-lama menikmati waktu di sini.